Dalam kesempatan ini, Paman Birin melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Nurul Fajar Desira juga melakukan Meal Test yang akan menjadi suguhan bagi para jemah di pesawat udara nanti.
Turut dikukuhkan sebagai PPIH Embarkasi Banjarmasin tahun ini, adalah Kakanwil Kemenag Provinsi Kalsel, Muhammad Tambrin sebagai Ketua PPIH. Kemudian Plt Kepala Biro Kesra Pemprov Kalsel Ahmad Solhan sebagai Wakil Ketua I dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Diauddin sebagai Ketua II, dan Sekretaris dijabat oleh Rusbandi.
Paman Birin menyampaikan selamat kepada mereka yang dipercaya sebagai PPIH Embarkasi Banjarmasin tahun 1444 Hijriah / 2023 Masehi
“Selamat dan sukses saya sampaikan kepada saudara-saudara. Semoga saudara-saudara dapat mengemban dan menjalankan amanah ini, dengan sebaik-baiknya, dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab,” sampai Paman Birin melalui sambutan tertulisnya.
Lebih lanjut Paman Birin menyampaikan, pelantikan ini dilakukan sebagai bentuk kesiapan Embarkasi Banjarmasin untuk menyelenggarakan Ibadah Haji Tahun 2023. Kesiapan untuk menyambut dan melayani masyarakat yang akan memenuhi panggilan Allah SWT, untuk melaksanakan rukun Islam yang kelima, yaitu ibadah haji.
Selain itu, pelantikan ini juga menunjukkan keabsahan dan legalitas PPIH Embarkasi Banjarmasin dalam menjalankan tugas dan fungsinya, sebagai bagian dari penyelenggara Ibadah Haji Tahun 2023.
“Besar harapan saya, PPIH Embarkasi Banjarmasin, dapat bekerja secara maksimal sehingga dapat memberikan layanan prima kepada jamaah calon haji,” lanjutnya.
Paman Birin menegaskan, jika PPIH memiliki peranan penting dalam kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji, pihaknya juga berperan besar untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji.
“Kita berharap dengan pelayanan pelaksanaan ibadah haji yang baik, jemaah calon haji dari Kalimantan Selatan akan memperoleh haji yang mabrur,” tambahnya.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Provinsi Kalsel, Muhammad Tambrin mengatakan, sebanyak 35 PPIH yang dilantik, nantinya akan melayani 3.318 jemaah haji terdiri dari Kalsel dan Kalteng dengan 17 kelompok terbang (kloter). (Diananta)
