Isak Tangis Ribuan Jemaah Iringi Wafatnya Guru Banjar Indah


Kepergian sosok ulama Guru H Saifuddin Zuhri atau kerap dikenal Guru Banjar Indah tampak membawa rasa luka yang mendalam bagi ribuan masyarakat.

Isak tangis pun mewarnai aksi pemberangkatan jenazah dari kediaman beliau di Majelis Ta’lim Bani Ismail di Jalan Banjar Indah Permai, Kelurahan Pemurus Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan ini.

Dimana rencananya pemakaman sang tuan guru akan dimakamkan di Alkah keluarga di Jalan Keramat, Desa Tungkaran, Martapura Kabupaten Banjar.

Terlihat saat mobil ambulan keluar dari dalam majelis, seorang perempuan tampak menangis haru melihat kepergian sang guru yang dibawa iring-iringan ambulan yang dikawal oleh aparat kepolisian.

Saat dijumpai, wanita bernama Herlina itu mengaku bahwa rasa sedih yang tersebut sangatlah dalam ia pendam.

Bahkan Ia juga tak terlalu banyak berkata-kata selain hanya bisa meneteskan air mata yang disepuhnya menggunakan sehelai tisu.

Disisi lain, kepergian ambulan dan iring-iringan keberangkatan jenazah guru Banjar Indah ini juga tampak membawa suasana yang mendalam bagi masyarakat.

Masyarakat disekeliling jalan pun tampak membaca sholawat dan sambil menyentuh mobil ambulan tuan guru yang berangkat menuju pemakaman.

“Allahumma Sholli ala Sayyidina Muhammad,” kata masyarakat disana.

Diberitakan sebelumnya, Inalilahi wainailaihi rojiun, kabar duka kembali muncul atas meninggalnya sosok ulama kharismatik Guru H Saifuddin Zuhri atau kerap dikenal masyarakat dengan sebutan nama guru Banjar Indah.

Sosok Guru H Saifuddin Zuhri dikabarkan meninggal dunia di rumah sakit Islam Sultan Agung Komplek Citra Graha, pada Minggu 7 April 2024 atau 27 Ramadhan 1445 H, sekitar pukul 10.30 Wita.

Sosok pendiri Majelis Ta’lim Bani Ismail ini meninggal dunia tepat di usianya yang ke-71 tahun.

Lebih baru Lebih lama


Paman Birin Sumpah Pemuda
Iklan

نموذج الاتصال