Kepala DP3A P2KB PMD Balangan, Akhmad Nasa'i menjelaskan, audit kasus ini mencakup aspek medis, sosial dan ekonomi, dengan harapan intervensi yang dilakukan tepat sasaran.
"Dengan intervensi serentak, Balangan telah mencapai angka 98,6 persen. Kami optimis dapat mencapai target nasional dalam penurunan kasus stunting," katanya.
Sementara itu, Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan, dr Lasma Uli Lumbantoruan mengapresiasi langkah proaktif Pemkab Balangan dalam menekan angka stunting, serta menekankan pentingnya kolaborasi untuk menekan angka stunting.
"Kerja sama dan kolaborasi semua pihak sangat penting agar hasil AKS ini dapat ditindaklanjuti dengan intervensi yang tepat," tegasnya.
Untuk diketahui, kegiatan ini menargetkan dua kecamatan, yakni Kecamatan Halong dan Lampihong yang menjadi fokus penurunan stunting.
Di akhir acara, dilakukan penyerahan paket sembako kepada target sasaran sebagai bentuk dukungan pemerintah. (Didi Juaidinoor)