Penyusunan master plan tata Kota Paringin tahap II kini memasuki laporan akhir. Focus Group Discussion (FGD) terkait laporan akhir ini digelar di Aula Benteng Tundakan, Kantor Bupati Balangan, Paringin Selatan, Senin (23/12/2024).
Penyusunan master plan ini dilakukan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Balangan bekerja sama dengan Badan Kewirausahaan dan Kerjasama (BKK) Fakultas Teknik Universitas Brawijaya.
Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Balangan, Tuhalus, menyampaikan bahwa master plan tahap II ini diharapkan mampu mengembangkan Kota Paringin menjadi lebih baik, dengan tetap mengacu pada pedoman pembangunan dari master plan tahap I.
"Apa yang menjadi harapan pemerintah daerah untuk mengembangkan Kota Paringin ini agar bisa lebih baik lagi, karena kami juga berpedoman pada master plan yang pertama," ujar Tuhalus.
Kepala Bapperida Kabupaten Balangan, Rakhmadi Yusni mengatakan sebelum laporan akhir disusun, pihaknya telah beberapa kali mengadakan pertemuan hingga menghasilkan 23 titik yang direncanakan sebagai fokus pembangunan di Kabupaten Balangan.
"Rangkaian master plan tahap II, sebelumnya sudah melaksanakan pertemuan, ekspose awal, tengah, dan ini ekspose akhir," katanya.
Sementara itu, anggota tim penyusun master plan, Eddi Basuki Kurniawan, memaparkan pembangunan pada tahun pertama akan difokuskan pada kawasan inti Kota Paringin, dengan prioritas pada jalur penyangga dan area sekitar Masjid Al-Akbar.
"Untuk tahun pertama, kami menyusun berdasarkan prioritas. Kami merekomendasikan kawasan inti di sekitar pusat kota, jalur-jalur penyangga, dan di sekitar Masjid Al-Akbar sebagai fokus yang kami usulkan pada pembangunan awal," jelasnya. (Didi Juaidinoor)
