8 Kapal Disiapkan Layani Penyeberangan Batulicin - Kotabaru


BATULICIN – PT ASDP Batulicin telah menyiapkan total delapan kapal untuk melayani rute penyebrangan Batulicin-Tanjung Serdang guna mengantisipasi lonjakan penumpang menjelang perayaan Idul Fitri 2025. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan perjalanan masyarakat selama masa silaturahmi lebaran.

General Manager PT ASDP Batulicin, Windra Soelistiawan, mengungkapkan kesiapan pihaknya dalam menghadapi arus penumpang yang diperkirakan akan meningkat signifikan menjelang lebaran. 

Windra menjelaskan bahwa pada kondisi normal, mereka hanya mengoperasikan enam kapal, dengan dua kapal cadangan. Namun, ketika lonjakan penumpang terjadi, jumlah kapal yang dioperasikan akan bertambah, dalam wawancara di ruang kerjanya, Jumat (28/3/25).

“Pada saat penumpang normal, kami hanya mengoperasikan enam kapal dan dua kapal cadangan. Namun, ketika jumlah penumpang mulai padat, kami akan menambah satu kapal, sehingga menjadi tujuh kapal yang beroperasi, ditambah satu kapal cadangan. Jika lonjakan penumpang semakin tinggi, kami akan memaksimalkan seluruh armada, dengan mengoperasikan delapan kapal sekaligus, memanfaatkan dua dermaga di Tanjung Serdang,” jelas Windra.

Penumpang yang menggunakan jasa penyeberangan Batulicin-Tanjung Serdang cenderung melakukan perjalanan untuk tujuan silaturahmi, bukan mudik seperti pada umumnya. 

Windra mengungkapkan bahwa kebiasaan masyarakat setempat menjelang Idul Fitri berbeda, di mana mereka lebih banyak berkunjung ke sanak keluarga yang tinggal di daerah tetangga.

“Prediksi kami, lonjakan penumpang akan terjadi di Pelabuhan Batulicin ASDP menjelang hari H Idul Fitri. Sementara itu, di Tanjung Serdang, puncak lonjakan diperkirakan terjadi pada tanggal 4 dan 5 setelah lebaran. Selain itu, pada 8 April 2025, kami juga mengantisipasi lonjakan karena banyak anak-anak yang mulai kembali ke sekolah, sehingga keluarga yang sebelumnya melakukan silaturahmi akan kembali ke tempat mereka masing-masing,” tambah Windra.

Lebih lanjut, Windra menjelaskan bahwa arus penumpang yang melintasi jalur penyebrangan Batulicin-Tanjung Serdang lebih didominasi oleh masyarakat yang melakukan kunjungan silaturahmi ke keluarga terdekat, bukan mudik ke kampung halaman seperti pada umumnya. Hal ini mengingat Kabupaten Tanah Bumbu, tempat pelabuhan Batulicin berada, merupakan pemekaran dari Kabupaten Kotabaru pada tahun 2003.

“Jadi, meskipun secara administratif mereka kini berada di Tanah Bumbu, banyak warga Kabupaten Kotabaru yang masih memiliki hubungan erat dengan Tanah Bumbu. Menjelang Idul Fitri, sebagian besar dari mereka hanya melakukan silaturahmi ke keluarga, bukan mudik seperti pada kebanyakan daerah lain,” tutup Windra.

Kesiapan PT ASDP Batulicin ini diharapkan dapat memastikan kelancaran perjalanan penumpang selama periode libur Lebaran, serta memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang ingin merayakan Idul Fitri dengan keluarga. (Gunawan)
Lebih baru Lebih lama


PT. Baramarta
Iklan

نموذج الاتصال